Asalamualikum wr.wb.
Hai kawan-kawan bertemu lagi dengan saya budi rahmanda di sini saya akan menjelaskan
sedikit tentang konfigurasi DHCP server di debian 8
Pengertian:
Protokol Konfigurasi Hos Dinamik (PKHD) (bahasa Inggris: Dynamic Host Configuration Protocol adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
B. Latar Belakang
Karena kalau kita tidak menggunakan DHCP Server ini kita harus membuat ip secara manual ke tiap-tiap client yang terhubung ke debian tersebut tentu saja itu sangat merepotkan.
C. Tujuan
Pemberian IP Address secara otomatis.
D. Alat Dan Bahan
1. Komputer yang terinstall debian
2. 2 ethernet pada komputer tersebut
3. Akses internet
E. Waktu Pelaksanaan
5 menit.
F. Pelaksanaan
1. Pertama kita install dahulu service yang bernama isc-dhcp-server dengan perintah :
apt-get install isc-dhcp-server
2. Setelah selesai install lalu edit file /etc/dhcp/dhcpd.conf
3. Tekan ctrl + w lalu cari kata A slightly
Kemudian hilangkan tanda pagar dari subnet hingga } seperti dibawah ini.
Keterangan :
- Subnet : network interfaces yang ingin diberi dhcp server
- Netmask : Netmask dari network yang ingin diberi dhcp server
- option domain-name-servers : isi DNS server misalnya DNS dari google
- option domain-name : isi hostname debianmu
- option router : masukkan ip addressnya interfaces yang ingin diberi dhcp server
- option droadcast-address : broadcast dari ip option router
- default lease time dan max lease time : biarkan seperti awal
Setelah selesai save lalu exit.
4. Selanjutnya edit /etc/default/isc-dhcp-server dengan nano.
5. scroll pada bagian paling bawah dan isi interfaces berapa yang ingin kamu beri dhcp server. Setelah selesai save lalu exit.
6. Sekarang restart isc-dhcp-servernya.
G. Hasil
Memberikan ip address secara otomatis terhadap client.
H. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik
Protokol Konfigurasi Hos Dinamik (PKHD) (bahasa Inggris: Dynamic Host Configuration Protocol adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
B. Latar Belakang
Karena kalau kita tidak menggunakan DHCP Server ini kita harus membuat ip secara manual ke tiap-tiap client yang terhubung ke debian tersebut tentu saja itu sangat merepotkan.
C. Tujuan
Pemberian IP Address secara otomatis.
D. Alat Dan Bahan
1. Komputer yang terinstall debian
2. 2 ethernet pada komputer tersebut
3. Akses internet
E. Waktu Pelaksanaan
5 menit.
F. Pelaksanaan
1. Pertama kita install dahulu service yang bernama isc-dhcp-server dengan perintah :
apt-get install isc-dhcp-server
2. Setelah selesai install lalu edit file /etc/dhcp/dhcpd.conf
3. Tekan ctrl + w lalu cari kata A slightly
Kemudian hilangkan tanda pagar dari subnet hingga } seperti dibawah ini.
Keterangan :
- Subnet : network interfaces yang ingin diberi dhcp server
- Netmask : Netmask dari network yang ingin diberi dhcp server
- option domain-name-servers : isi DNS server misalnya DNS dari google
- option domain-name : isi hostname debianmu
- option router : masukkan ip addressnya interfaces yang ingin diberi dhcp server
- option droadcast-address : broadcast dari ip option router
- default lease time dan max lease time : biarkan seperti awal
Setelah selesai save lalu exit.
4. Selanjutnya edit /etc/default/isc-dhcp-server dengan nano.
5. scroll pada bagian paling bawah dan isi interfaces berapa yang ingin kamu beri dhcp server. Setelah selesai save lalu exit.
6. Sekarang restart isc-dhcp-servernya.
G. Hasil
Memberikan ip address secara otomatis terhadap client.
H. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik
0 komentar:
Posting Komentar